GIOTRIF®:
Pilihan pertama pada lini pertama
Manajemen Efek Samping apabila terjadinya STOMATITIS
DERAJAT 1 |
---|
Waktu akan terjadinya1 Biasanya terjadi setelah pengobatan: 1 – 8 Minggu |
Langkah-langkah pencegahan1,2 - Gunakan Sodium Bicarbonate dan obat kumur bebas alcohol - Gunakan pelembap bibir atau petroleum gel untuk bibir yang kering |
Gejala klinis yang ditimbulkan1 Eritema pada mukosa |
Penyesuaian dosis Giotrif® yang perlu dilakukan1 Lanjutkan dosis saat ini |
Pengobatan1,2 Berikan Triamcinolone dalam pasta gigi |
DERAJAT 2 |
---|
Waktu akan terjadinya1 Biasanya terjadi setelah pengobatan: 1 – 8 Minggu |
Langkah-langkah pencegahan1,2 - Gunakan Sodium Bicarbonate dan obat kumur bebas alcohol - Gunakan pelembap bibir atau petroleum gel untuk bibir yang kering |
Gejala klinis yang ditimbulkan1 Ulserasi bercak atau pseudomembran |
Penyesuaian dosis Giotrif® yang perlu dilakukan1 Jika terjadi > 2 hari, hentikan hingga turun ke derajat 0/1* Lanjutkan dengan dosis lebih rendah 10 mg dari dosis sebelumnya sampai dosis paling rendah yaitu 20 mg/hari3 |
Pengobatan1,2 Eritromisin Oral atau minosiklin |
DERAJAT 3 |
---|
Waktu akan terjadinya1 Biasanya terjadi setelah pengobatan: 1 – 8 Minggu |
Langkah-langkah pencegahan1,2 - Gunakan Sodium Bicarbonate dan obat kumur bebas alcohol - Gunakan pelembap bibir atau petroleum gel untuk bibir yang kering |
Gejala klinis yang ditimbulkan1 Ulserasi berkelompok atau pseudomembran; pendarahan dengan trauma kecil |
Penyesuaian dosis Giotrif® yang perlu dilakukan1 Hentikan hingga turun ke derajat 0/1*; dihentikan secara permanen jika gejala tidak membaik setelah 14 hari meskipun telah dilakukan perawatan suportif yang optimal dan penghentian pengobatan |
Pengobatan1,2
|
DERAJAT 4 |
---|
Waktu akan terjadinya1 Biasanya terjadi setelah pengobatan: 1 – 8 Minggu |
Langkah-langkah pencegahan1,2 - Gunakan Sodium Bicarbonate dan obat kumur bebas alcohol - Gunakan pelembap bibir atau petroleum gel untuk bibir yang kering |
Gejala klinis yang ditimbulkan1 Nekrosis jaringan; pendarahan spontan yang signifikan; konsekuensi yang mengancam jiwa |
Penyesuaian dosis Giotrif® yang perlu dilakukan1 Hentikan hingga turun ke derajat 0/1*; dihentikan secara permanen jika gejala tidak membaik setelah 14 hari meskipun telah dilakukan perawatan suportif yang optimal dan penghentian pengobatan |
Pengobatan1,2 Lakukan perawatan di Rumah Sakit |
Konten terkait
Catatan:
* Obati dengan obat kumur untuk mengatasi gejala
Referensi:
1. Chu C-Y et al. Taiwanese Dermatological Association Concensus for the prevention and management of epidermal growth factor receptor tyrosine kinase inhibitor-related skin toxicities, Journal of the Formosan Medical Association. 2017;116:413-423.
2. Aw DCW, et al. Management of epidermal growth factor tyrosine kinase inhibitor-related cutaneous and gastrointestinal\ toxicities.APAC J Clin Oncol. 2017:1-9.
3. Arriola E, et all. Future Oncol 2015;11(2):267-277.
Hanya untuk tenaga kesehatan
Mohon merujuk ke informasi lengkap peresepan untuk informasi lebih detail.
Production date: Aug 2019
Apa itu Afatinib (Giotrif®)?
*Afatinib telah disetujui di lebih dari 70 negara termasuk Eropa, Jepang, Taiwan, dan Kanada yang dikenal dengan merek Giotrif®, sedangkan di AS dikenal dengan nama Giotrif® dan di India dikenal dengan Xovoltib®
INFORMASI PROFIL KEAMANAN PENTING
Efek samping dari Afatinib dapat terprediksi, pada umumnya dapat ditangani dan bersifat reversibel. Dari penelitian-penelitian yang ada hingga kini, kejadian tidak diinginkan terkait obat (KTD) sebagian besar berhubungan dengan gangguan saluran pencernaan (diare) dan gangguan kulit (ruam), yang sejalan dengan sistem kerja penghambatan tirosin kinase EGFR.1-4 Untuk keterangan lebih lanjut, silakan merujuk pada informasi produk.
Referensi:
1. Informasi Produk GIOTRIF®
2. Sequist L et al. J Clin Oncol 2013;31(27)3327–34.
3. Wu YL et al. Lancet Oncol 2014;15(2):213–22.
4. Park K et al. Lancet Oncol 2016;17(5):577–89.