SPIRIVA® RESPIMAT®
untuk penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan asma*
SPIRIVA® RESPIMAT®dengan mudah menghantarkan obat hingga ke bagian paru pasien yang lebih dalam, di tempat yang paling dibutuhkan; terlepas dari kemampuan aliran inspirasi pasien.1-3
Referensi:
1. Pitcairn G et al. J Aerosol Med 2005;3:264-272. 2. Anderson A. Int J Chron Obstruct Pulmon Dis 2006;1:251-259. 3. Dalby R et al. Med Devices: Evidence and Research 2011;4:145-155.
1. Pitcairn G et al. J Aerosol Med 2005;3:264-272. 2. Anderson A. Int J Chron Obstruct Pulmon Dis 2006;1:251-259. 3. Dalby R et al. Med Devices: Evidence and Research 2011;4:145-155.
*PPOK: Spiriva® RESPIMAT® diindikasikan untuk pengobatan pemeliharaan pada pasien dengan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) termasuk bronkitis kronik dan emfisema, pengobatan pemeliharaan yang berkaitan dengan dsypnea dan untuk pencegahan eksaserbasi. Asma: sebagai tambahan terapi pemeliharaan untuk memperbaiki FEV1 pada pasien dewasa dengan asma berat yang masih bergejala dengan terapi inhalasi kortikosteroid, dalam hal ini flutikason.
Pelajari FAQ
Jawaban untuk pertanyaan umum yang sering ditanyakan oleh Pasien
Bagaimana cara menyimpan RESPIMAT®?
- Simpan RESPIMAT® jauh dari pandangan dan jangkauan anak-anak.
- Jangan simpan RESPIMAT® pada suhu beku.
- Jika RESPIMAT® tidak digunakan selama lebih dari 7 hari, maka Anda sebaiknya melepaskan satu semprotan ke arah bawah.
- Jika RESPIMAT® tidak digunakan selama lebih dari 21 hari, maka Anda harus mengulangi langkah 4 hingga 6 dalam bagian ‘Persiapan untuk Penggunaan Pertama Kali’ hingga kabut terlihat kembali. Kemudian ulangi langkah 4 hingga 6 sebanyak tiga kali.
- Jangan menggunakan RESPIMAT® setelah masa kedaluarsa berakhir. Tanggal kedaluarsa yang tertulis pada karton dan label inhaler menunjukkan hari terakhir pada bulan tersebut. RESPIMAT® inhaler sebaiknya dibuang setelah 3 bulan sejak pertama kali digunakan.
- Jangan menyentuh bagian yang menonjol di dalam bagian dasar transparan.
Bagaimana cara membuang RESPIMAT®?
Seperti halnya obat pada umumnya, jangan buang obat apapun termasuk RESPIMAT® ke pembuangan air kotor atau pembuangan limbah rumah tangga. Tanyakan Apoteker bagaimana cara membuang obat yang sudah tidak digunakan lagi. Sikap ini akan membantu melindungi lingkungan.
Bagaimana cara merawat RESPIMAT®?
Bersihkan corong termasuk bagian logam dalam corong dengan lap atau tisu, paling sedikit sekali seminggu.
Sedikit perubahan warna pada corong tidak mempengaruhi kinerja RESPIMAT® inhaler Anda.
Kapan dibutuhkan RESPIMAT® baru?
- RESPIMAT® inhaler Anda mengandung 60 semprot (30 dosis) jika digunakan sesuai petunjuk (2 semprot sekali sehari).
- Indikator dosis obat menunjukkan berapa banyak obat yang tersisa.
- Jika indikator dosis obat mencapai ujung skala merah, Anda perlu untuk memperoleh resep baru; diperkirakan obat tersisa untuk 7 hari (14 semprot).
- Begitu indikator dosis obat mencapai ujung skala merah, RESPIMAT® Anda akan terkunci secara otomatis, tidak ada lagi dosis obat yang dapat dikeluarkan. Pada titik ini dasar transparan tidak dapat diputar lebih lanjut.
- Tiga bulan setelah penggunaan pertama kali, RESPIMAT® sebaiknya dibuang walaupun belum seluruh obat digunakan
Sangat sulit untuk memasukkan cartridge sampai masuk seluruhnya.
- Apakah Anda tidak sengaja memutar dasar transparan sebelum memasukkan cartridge? Buka penutup, tekan tombol pelepas obat, kemudian masukkan cartridge.
- Apakah Anda memasukkan cartridge dengan posisi ujung yang lebar terlebih dahulu? Masukkan cartridge dengan posisi ujung yang kecil terlebih dahulu.
Saya tidak dapat menekan tombol pelepas obat.
- Apakah Anda sudah memutar dasar transparan? Jika belum, putarlah dasar transparan secara berkelanjutan hingga terdengar bunyi klik (setengah putaran).
- Apakah indikator dosis pada RESPIMAT® menunjukkan posisi kosong? RESPIMAT® inhaler akan terkunci setelah 60 semprot (30 dosis). Silakan siapkan dan gunakan RESPIMAT® inhaler baru Anda.
Saya tidak dapat memutar dasar transparan.
- Apakah sebelumnya Anda sudah memutar dasar yang transparan? Jika dasar transparan sudah diputar, silakan ikuti langkah “BUKA” dan “TEKAN” pada bagian “Penggunaan Sehari-hari”.
- Apakah indikator dosis pada RESPIMAT® menunjukkan posisi kosong? RESPIMAT® inhaler akan terkunci setelah 60 semprot (30 dosis). Silakan siapkan dan gunakan RESPIMAT® inhaler baru Anda.
Indikator dosis pada RESPIMAT® menunjukkan posisi kosong terlalu cepat.
- Apakah Anda menggunakan RESPIMAT® seperti yang dianjurkan (dua semprot/sekali sehari)? RESPIMAT® akan bertahan sampai 30 hari jika digunakan untuk dua semprot sekali sehari.
- Apakah Anda memutar dasar transparan sebelum Anda memasukkan cartridge? Indikator dosis akan menghitung setiap putaran dasar transparan, terlepas apakah cartridge sudah dimasukkan atau belum.
- Apakah Anda terlalu sering menyemprotkan di udara untuk mengecek apakah RESPIMAT® berfungsi? Begitu Anda menyiapkan RESPIMAT®, tidak perlu lagi dilakukan tes penyemprotan untuk penggunaan sehari-hari.
- Apakah Anda sudah memasukkan cartridge ke dalam RESPIMAT® yang digunakan? Selalu masukkan cartridge baru ke dalam RESPIMAT® baru Anda.
RESPIMAT® saya menyemprot secara otomatis.
- Apakah penutup terbuka ketika Anda memutar dasar transparan? Tutuplah penutup, baru kemudian memutar dasar transparan.
- Apakah Anda menekan tombol pelepas obat ketika memutar dasar transparan? Tutuplah penutup sehingga tombol pelepas obat terlindungi, kemudian putarlah dasar transparan.
- Apakah Anda berhenti memutar dasar transparan sebelum terdengar bunyi klik? Putarlah dasar transparan secara berkelanjutan hingga terdengar bunyi klik (setengah putaran).
RESPIMAT® saya tidak dapat menyemprot.
- Apakah Anda sudah memasukkan cartridge? Jika belum, masukanlah cartridge.
- Apakah Anda mengulangi langkah Putar, Buka, Tekan kurang dari tiga kali setelah memasukkan cartridge? Ulangilah langkah Putar, Buka, Tekan sebanyak tiga kali setelah memasukkan cartridge seperti yang ditunjukkan pada langkah 4 sampai 6 pada bagian “Penggunaan Sehari-hari”
- Apakah indikator dosis pada RESPIMAT® menunjukkan angka 0? Jika indikator dosis telah menunjukkan angka 0, Anda telah menggunakan semua dosis pengobatan Anda dan inhaler sudah terkunci.
Begitu cartridge RESPIMAT® sudah dirakit pada alatnya, jangan lepas dasar transparan. Selalu masukkan cartridge yang baru ke dalam RESPIMAT® baru.
Referensi:
1. Informasi Produk Lokal SPIOLTO® RESPIMAT®
2. Informasi Produk Lokal SPIRIVA® RESPIMAT®
3. Informasi Produk Lokal STRIVERDI® RESPIMAT®
123,000
Views
100k 340
Konten terkait
MPR-ID-100010
Production date: Apr 2019
Production date: Apr 2019
Apakah itu SPIRIVA® RESPIMAT®?
SPIRIVA® RESPIMAT® mengandung zat aktif tiotropium, merupakan bronkodilator kerja panjang golongan Long Acting Muscarinic Antagonist (LAMA) yang diindikasikan sebagai pengobatan pemeliharaan pada pasien dengan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) termasuk bronkitis kronik dan emfisema, yang berkaitan dengan dsypnea dan untuk pencegahan eksaserbasi. SPIRIVA® RESPIMAT® juga diindikasikan untuk pasien asma untuk memperbaiki FEV1 sebagai tambahan terapi pemeliharaan pada pasien dewasa dengan asma berat yang tetap bergejala yang telah menggunakan inhalasi kortikosteroid, dalam hal ini flutikason.1
Dosis pemberiannya adalah dua semprot sekali sehari, tiap semprot mengandung 2,5 mcg tiotropium yang diberikan dengan alat RESPIMAT®.
Bahan kandungan lainnya adalah: benzalkonium klorida, disodium edetat, air purifikasi dan asam hidroklorida untuk penyesuai pH.
SPIRIVA® RESPIMAT® terdiri dari satu cartridge dengan cairan inhalasi dan satu RESPIMAT® inhaler. Cartridge harus dimasukkan kedalam inhaler sebelum pertama kali digunakan.
Dalam 1 paket SPIRIVA® RESPIMAT® menyediakan 60 semprot (30 dosis obat)
Dosis pemberiannya adalah dua semprot sekali sehari, tiap semprot mengandung 2,5 mcg tiotropium yang diberikan dengan alat RESPIMAT®.
Bahan kandungan lainnya adalah: benzalkonium klorida, disodium edetat, air purifikasi dan asam hidroklorida untuk penyesuai pH.
SPIRIVA® RESPIMAT® terdiri dari satu cartridge dengan cairan inhalasi dan satu RESPIMAT® inhaler. Cartridge harus dimasukkan kedalam inhaler sebelum pertama kali digunakan.
Dalam 1 paket SPIRIVA® RESPIMAT® menyediakan 60 semprot (30 dosis obat)
Peringatan dan tindakan pencegahan
Ketika menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT®, hati-hati untuk tidak membiarkan semprotannya masuk ke mata. Hal ini dapat mengakibatkan sakit mata atau ketidaknyamanan, penglihatan kabur, melihat lingkaran cahaya di sekitar lampu atau gambar berwarna yang berhubungan dengan mata merah (yaitu glaukoma sudut sempit). Gejala mata bisa disertai dengan sakit kepala, mual atau muntah. Cuci mata dengan air hangat, berhenti menggunakan tiotropium bromida dan segera berkonsultasi dengan Dokter untuk saran lebih lanjut.
Jika pernapasan pasien Anda telah memburuk atau mengalami ruam, bengkak atau gatal secara langsung setelah menggunakan inhaler, hentikan penggunaannya dan segera beritahu Dokter.
Mulut kering yang telah diamati dengan pengobatan anti-kolinergik mungkin dalam jangka panjang dapat berkaitan dengan karies gigi. Oleh karena itu, harap ingat untuk memperhatikan kebersihan mulut.
SPIRIVA® RESPIMAT® diindikasikan untuk pengobatan pemeliharaan penyakit kronik obstruktif paru atau asma. Jangan menggunakan obat ini untuk mengobati serangan tiba-tiba sesak napas atau mengi. Dokter harus memberikan pasien inhaler lain ("pengobatan penyelamatan") untuk ini.
Untuk pasien asma, SPIRIVA® RESPIMAT® harus ditambahkan pada kortikosteroid inhalasi dan long-acting β2-agonists (LABA).
Jika pasien Anda telah menderita infark miokard selama 6 bulan terakhir atau jantung berdetak tidak teratur yang tidak stabil atau mengancam jiwa atau gagal jantung berat dalam satu tahun terakhir, harap menginformasikan kepada Dokter. Hal ini penting untuk memutuskan apakah SPIRIVA® RESPIMAT® adalah obat yang tepat untuk pasien.
Jangan menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® lebih sering dari sekali sehari.
Pada pasien yang memiliki fibrosis kistik, pemberian SPIRIVA® RESPIMAT® dapat membuat gejala fibrosis kistik pasien memburuk.
Anak dan remaja
SPIRIVA® RESPIMAT® tidak dianjurkan untuk diberikan kepada anak atau remaja usia dibawah 18 tahun.
Interaksi SPIRIVA® RESPIMAT® dengan obat lain
Pastikan pasien Anda menginformasikan obat-obatan lainnya yang saat ini atau akhir-akhir ini digunakan, termasuk obat-obatan yang diperoleh tanpa resep dari Dokter dan obat-obatan antikolinergik seperti ipratropium, oxitropium.
Tidak ada interaksi efek samping yang telah dilaporkan ketika SPIRIVA® RESPIMAT® telah digunakan bersamaan dengan produk lain untuk mengobati PPOK seperti inhaler pereda (misalnya salbutamol), methylxanthines (misalnya teofilin), antihistamin, mukolitik (misalnya ambroxol), pengubah leukotrien (misalnya montelukast), chromones, pengobatan anti-IgE (misalnya omalizumab) dan / atau inhalasi atau oral steroid (misalnya budesonide, prednisolon).
Kehamilan
Data terbatas untuk penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT® pada wanita hamil. Penelitian pada hewan tidak menunjukkan efek berbahaya langsung atau tidak langsung sehubungan dengan toksisitas reproduksi pada dosis yang relevan secara klinis.
Sebagai tindakan pencegahan, lebih baik untuk menghindari penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT® selama kehamilan.
Laktasi
Data klinis dari wanita menyusui yang menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® tidak tersedia. Berdasarkan studi tikus menyusui, sejumlah kecil tiotropium diekskresikan ke dalam ASI.
Oleh karena itu, SPIRIVA® RESPIMAT® tidak boleh digunakan pada wanita hamil atau menyusui kecuali manfaat yang diharapkan melebihi risiko yang mungkin terjadi pada anak yang belum lahir atau bayi.
Kesuburan
Data klinis tentang kesuburan tidak tersedia untuk tiotropium. Sebuah studi non-klinis yang dilakukan dengan tiotropium tidak menunjukkan indikasi efek buruk pada kesuburan.
Mengendarai dan mengoperasikan mesin
Tidak ada studi yang dilakukan mengenai efek terhadap kemampuan untuk mengendarai dan mengoperasikan mesin. Bila anda merasa pusing atau penglihatan kabur maka kemampuan mengendarai atau mengoperasikan mesin telah terganggu.
Bagaimana cara menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT®?
SPIRIVA® RESPIMAT® hanya digunakan dengan cara inhalasi saja. SPIRIVA® RESPIMAT® efektif untuk 24 jam oleh karena itu pasien hanya perlu menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® SEKALI SEHARI, bila memungkinkan gunakanlah pada waktu yang sama setiap harinya. Setiap kali menggunakannya, lakukan DUA SEMPROT.
PPOK dan asma adalah penyakit jangka panjang oleh sebab itu gunakan SPIRIVA® RESPIMAT® setiap hari dan tidak hanya ketika anda mengalami masalah pernapasan. Jangan menggunakan lebih dari dosis yang disarankan.
SPIRIVA® RESPIMAT® tidak dianjurkan untuk digunakan oleh anak dan remaja usia di bawah 18 tahun karena kurangnya data keamanan dan efikasi.
Pastikan pasien Anda mengetahui bagaimana menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® inhaler dengan tepat. Anda dapat melihat video instruksi cara menggunakan RESPIMAT® yang tersedia di bagian RESPIMAT® untuk mengetahui lebih lanjut.
Bila pasien Anda menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® melebihi dari seharusnya
Jika pasien Anda menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® lebih dari 2 semprot dalam 1 hari, kemungkinan pasien akan memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami efek samping seperti mulut kering, konstipasi, susah buang air kecil, denyut jantung lebih cepat atau penglihatan kabur.
Bila pasien Anda lupa menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT®
Bila pasien lupa menghisap satu dosis per hari (dua semprot setiap hari), jangan khawatir. Gunakanlah segera setelah pasien ingat, tetapi jangan menggandakan dosis pada saat yang sama atau pada hari yang sama. Gunakan dosis berikutnya seperti biasa.
Bila pasien Anda menghentikan penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT®
Bila pasien Anda menghentikan penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT® maka tanda dan gejala PPOK dapat menjadi lebih berat.
Apa sajakah efek samping dari SPIRIVA® RESPIMAT®?
Sebagaimana semua obat lainnya, obat ini dapat menyebabkan efek samping meskipun tidak setiap orang mengalaminya.
Reaksi alergi segera seperti ruam, urtikaria, bengkak pada mulut dan wajah atau tiba-tiba sulit bernapas (edema angioneurotik) atau reaksi hipersensitivitas lainnya (seperti pengurangan tekanan darah secara tiba-tiba atau pusing) dapat terjadi sendiri atau sebagai bagian dari reaksi alergi parah (reaksi anafilaksis) setelah penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT®.
Disamping itu, seperti dengan obat-obatan inhalasi lainnya, beberapa pasien dapat mengalami rasa berat di dada yang tidak diduga, batuk, mengi atau sesak napas yang terjadi segera setelah inhalasi (bronkospasme).
Jika pernapasan pasien Anda telah memburuk atau mengalami ruam, bengkak atau gatal secara langsung setelah menggunakan inhaler, hentikan penggunaannya dan segera beritahu Dokter.
Mulut kering yang telah diamati dengan pengobatan anti-kolinergik mungkin dalam jangka panjang dapat berkaitan dengan karies gigi. Oleh karena itu, harap ingat untuk memperhatikan kebersihan mulut.
SPIRIVA® RESPIMAT® diindikasikan untuk pengobatan pemeliharaan penyakit kronik obstruktif paru atau asma. Jangan menggunakan obat ini untuk mengobati serangan tiba-tiba sesak napas atau mengi. Dokter harus memberikan pasien inhaler lain ("pengobatan penyelamatan") untuk ini.
Untuk pasien asma, SPIRIVA® RESPIMAT® harus ditambahkan pada kortikosteroid inhalasi dan long-acting β2-agonists (LABA).
Jika pasien Anda telah menderita infark miokard selama 6 bulan terakhir atau jantung berdetak tidak teratur yang tidak stabil atau mengancam jiwa atau gagal jantung berat dalam satu tahun terakhir, harap menginformasikan kepada Dokter. Hal ini penting untuk memutuskan apakah SPIRIVA® RESPIMAT® adalah obat yang tepat untuk pasien.
Jangan menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® lebih sering dari sekali sehari.
Pada pasien yang memiliki fibrosis kistik, pemberian SPIRIVA® RESPIMAT® dapat membuat gejala fibrosis kistik pasien memburuk.
Anak dan remaja
SPIRIVA® RESPIMAT® tidak dianjurkan untuk diberikan kepada anak atau remaja usia dibawah 18 tahun.
Interaksi SPIRIVA® RESPIMAT® dengan obat lain
Pastikan pasien Anda menginformasikan obat-obatan lainnya yang saat ini atau akhir-akhir ini digunakan, termasuk obat-obatan yang diperoleh tanpa resep dari Dokter dan obat-obatan antikolinergik seperti ipratropium, oxitropium.
Tidak ada interaksi efek samping yang telah dilaporkan ketika SPIRIVA® RESPIMAT® telah digunakan bersamaan dengan produk lain untuk mengobati PPOK seperti inhaler pereda (misalnya salbutamol), methylxanthines (misalnya teofilin), antihistamin, mukolitik (misalnya ambroxol), pengubah leukotrien (misalnya montelukast), chromones, pengobatan anti-IgE (misalnya omalizumab) dan / atau inhalasi atau oral steroid (misalnya budesonide, prednisolon).
Kehamilan
Data terbatas untuk penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT® pada wanita hamil. Penelitian pada hewan tidak menunjukkan efek berbahaya langsung atau tidak langsung sehubungan dengan toksisitas reproduksi pada dosis yang relevan secara klinis.
Sebagai tindakan pencegahan, lebih baik untuk menghindari penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT® selama kehamilan.
Laktasi
Data klinis dari wanita menyusui yang menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® tidak tersedia. Berdasarkan studi tikus menyusui, sejumlah kecil tiotropium diekskresikan ke dalam ASI.
Oleh karena itu, SPIRIVA® RESPIMAT® tidak boleh digunakan pada wanita hamil atau menyusui kecuali manfaat yang diharapkan melebihi risiko yang mungkin terjadi pada anak yang belum lahir atau bayi.
Kesuburan
Data klinis tentang kesuburan tidak tersedia untuk tiotropium. Sebuah studi non-klinis yang dilakukan dengan tiotropium tidak menunjukkan indikasi efek buruk pada kesuburan.
Mengendarai dan mengoperasikan mesin
Tidak ada studi yang dilakukan mengenai efek terhadap kemampuan untuk mengendarai dan mengoperasikan mesin. Bila anda merasa pusing atau penglihatan kabur maka kemampuan mengendarai atau mengoperasikan mesin telah terganggu.
Bagaimana cara menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT®?
SPIRIVA® RESPIMAT® hanya digunakan dengan cara inhalasi saja. SPIRIVA® RESPIMAT® efektif untuk 24 jam oleh karena itu pasien hanya perlu menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® SEKALI SEHARI, bila memungkinkan gunakanlah pada waktu yang sama setiap harinya. Setiap kali menggunakannya, lakukan DUA SEMPROT.
PPOK dan asma adalah penyakit jangka panjang oleh sebab itu gunakan SPIRIVA® RESPIMAT® setiap hari dan tidak hanya ketika anda mengalami masalah pernapasan. Jangan menggunakan lebih dari dosis yang disarankan.
SPIRIVA® RESPIMAT® tidak dianjurkan untuk digunakan oleh anak dan remaja usia di bawah 18 tahun karena kurangnya data keamanan dan efikasi.
Pastikan pasien Anda mengetahui bagaimana menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® inhaler dengan tepat. Anda dapat melihat video instruksi cara menggunakan RESPIMAT® yang tersedia di bagian RESPIMAT® untuk mengetahui lebih lanjut.
Bila pasien Anda menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® melebihi dari seharusnya
Jika pasien Anda menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT® lebih dari 2 semprot dalam 1 hari, kemungkinan pasien akan memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami efek samping seperti mulut kering, konstipasi, susah buang air kecil, denyut jantung lebih cepat atau penglihatan kabur.
Bila pasien Anda lupa menggunakan SPIRIVA® RESPIMAT®
Bila pasien lupa menghisap satu dosis per hari (dua semprot setiap hari), jangan khawatir. Gunakanlah segera setelah pasien ingat, tetapi jangan menggandakan dosis pada saat yang sama atau pada hari yang sama. Gunakan dosis berikutnya seperti biasa.
Bila pasien Anda menghentikan penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT®
Bila pasien Anda menghentikan penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT® maka tanda dan gejala PPOK dapat menjadi lebih berat.
Apa sajakah efek samping dari SPIRIVA® RESPIMAT®?
Sebagaimana semua obat lainnya, obat ini dapat menyebabkan efek samping meskipun tidak setiap orang mengalaminya.
Reaksi alergi segera seperti ruam, urtikaria, bengkak pada mulut dan wajah atau tiba-tiba sulit bernapas (edema angioneurotik) atau reaksi hipersensitivitas lainnya (seperti pengurangan tekanan darah secara tiba-tiba atau pusing) dapat terjadi sendiri atau sebagai bagian dari reaksi alergi parah (reaksi anafilaksis) setelah penggunaan SPIRIVA® RESPIMAT®.
Disamping itu, seperti dengan obat-obatan inhalasi lainnya, beberapa pasien dapat mengalami rasa berat di dada yang tidak diduga, batuk, mengi atau sesak napas yang terjadi segera setelah inhalasi (bronkospasme).
Referensi:
1. Informasi Produk Lokal SPIRIVA® RESPIMAT® 2019
1. Informasi Produk Lokal SPIRIVA® RESPIMAT® 2019